Kamis, 28 Mei 2015

Nama / NIM  : Putri Isma Oktawiani / 1404505043
Jurusan / Fakultas / Perguruan Tinggi : Teknologi Informasi / Teknik / Universitas Udayana
Mata Kuliah :  Pemrograman Berorientasi Objek (B)
Dosen :  I Putu Agus Eka Pratama, ST., MT.

Selasa, 14 April 2015

Nama / NIM  : Putri Isma Oktawiani / 1404505043
Jurusan / Fakultas / Perguruan Tinggi : Teknologi Informasi / Teknik / Universitas Udayana
Mata Kuliah :  Pemrograman Berorientasi Objek (B)
Dosen :  I Putu Agus Eka Pratama, ST., MT




POS (Point of Sales)
Selamat malam readers, kali ini saya akan membuat UML sistem POs. Sudah pada tau kan sistem POS (Point of Sales)? Sedikit me-review sistem POS. Dalam dunia bisnis, Point Of Sales (POS) merujuk dalam pengertian tempat kasir (check-out counter) dengan mesin kasir (Cash Register). Sesuai dengan namanya, POS merupakan titik penjualan (Check-out) tempat di mana transaksi selesai. Ini adalah titik di mana pelanggan melakukan pembayaran dalam pertukaran barang atau jasa. Pada Point Of Sales penjual akan menghitung seluruh jumlah harga yang dibeli konsumen dan memberikan pilihan bagi pelanggan untuk melakukan pembayaran serta akan mengeluarkan tanda terima untuk transaksi pembelian.
Langsung saja kita kita buat Use Case Diagram menggunakan Dia Diagram

Use Case Diagram

Use case adalah gambaran fungsionalitas dari sistem, sehingga customer  atau pengguna sistem paham dan mengerti mengenai kegunaan sistem yang akan  dibangun.
Buka aplikasi use case diagram seperti gambar dibawah.



Selanjutnya buat desain use case sistem POS yang diperlukan. Apabila telah selesai, simpan use case yang memiliki format. dia seperti pada gambar dibawah.



Langkah selanjutnya export file .dia tersebut agar menjadi format gambar yaitu dengan format .jpg. Pilih menu file > Export > (Simpan nama dengan format.jpg)



Adapun tampilan Use Case Diagram Sistem POS yang telah dibuat seperti pada gambar dibawah




Penjelasan Hak Akses :
1. Admin
Admin disini memiliki tanggung jawab untuk menjaga dan memelihara sistem, admin dapat mengakses sistem secara keseluruhan. Fitur - fitur yang dapat dilakukan admin adalah login, input data transaksi, lihat transaksi, hapus transaksi, cetak transaksi, input data barang, edit data barang, hapus data barang dan melihat laporan.

2. Kasir
Kasir disini memiliki peranan untuk memasukkan data transaksi, melihat data transaksi, cetak data transaksi. Kasir disini juga harus login dengan sistem terlebih dahulu.

Sequence Diagram
1. Sequence Diagram Login 
Kasir dan Admin harus selalu melakukan login untuk mengakses menu yang ingin ditampilkan. Disini saya menggunakan contoh pada Admin.



2. Sequence Diagram Input dan Lihat Data Transaksi
Kasir masuk ke halaman login dan mengisi username dan password jika username dan password benar maka kasir akan masuk ke form menu lalu di form menu menampilkan form transaksi, kasir selanjutnya bisa memasukkan data transaksi dan menghitung belanja pelanggan serta menampilkan data transaksi pelanggan.



3. Sequence Diagram Cetak Transaksi
Kasir masuk ke halaman login lalu kasir akan masuk ke form menu lalu di form menu menampilkan form transaksi, kasir selanjutnya bisa mencetak transaksi pelanggan



4. Sequence Diagram Input, Edit dan Hapus Data Barang
Admin masuk ke halaman login dengan mengisi username dan password. Jika username dan password benar maka admin akan masuk halaman data barang. Admin selanjutnya bisa memasukkan data barang, mengedit data barang, menghapus data barang dan melihat data barang.
a. Input data barang



b. Edit data barang



c. Hapus data barang



5. Sequence Diagram Laporan
Admin dapat melihat laporan transaksi mapupun laporan lainnya pada menu laporan.



Daftar Pustaka:
Cipikapay. 2014.  Mengenal Lebih Dekat, apa itu sistem Point of Sales. https://cipikapay.wordpress.com/2014/05/05/apa-itu-sistem-point-of-sales-pos/. Diakses tanggal 14 April 2015
jbptunikompp-gdl-hadityariz-31198-11-unikom_h-v[PDF]. Diakses tanggal 14 April 2015


Selasa, 07 April 2015

Nama / NIM  : Putri Isma Oktawiani / 1404505043
Jurusan / Fakultas / Perguruan Tinggi : Teknologi Informasi / Teknik / Universitas Udayana
Mata Kuliah :  Pemrograman Berorientasi Objek (B)
Dosen :  I Putu Agus Eka Pratama, ST., MT



Selamat malam readers, kali ini saya akan membuat program GUI Sederhana dengan Java. Sebelumnya saya akan membahas apa itu GUI.
A.      Pengertian GUI Pada JAVA 
Graphic User Interface (GUI) adalah pemrograman dengan bahasa Java yang dibuat menggunakan aplikasi yang berbasiskan GUI. Tujuannya adalah menambahkan beberapa komponen yang tidak bisa dibuat dalam basis text. Komponen-konponen tersebut bisa berupa tombol, gambar, dll. Tujuannya adalah untuk memudahkan user menggunakan program yang dibuat tersebut.Kalau dilihat pengertian tentang GUI secara umum adalah Interaksi yang dapat dilaksanakan oleh user melalui menu dan icon yang diperlihatkan dalam modus grafik. Contoh implementasi GUI-based shell ini adalah pada sistem operasi Microsoft Windows.

B.       Jenis-Jenis Gui
Diantara jenis-jenis gui di java adalah:
   a)   AWT (Abstract Window Toolkit)
AWT (Abstract Window Toolkit) adalah GUI Toolkit pertama pada bahasa pemrograman Java, sayang-nya AWT ini sangat-sangat kekurangan komponen yang biasa digunakan untuk membangun sebuah aplikasi desktop secara lengkap (komponen tabel saja tidak ada ) Terlepas dari kurang-nya komponen GUI yang terdapat pada AWT (Abstract Window Toolkit), aplikasi yang dibangun menggunakan AWT (Abstract Window Toolkit) akan tampak seperti aplikasi native. Maksudnya yaitu, jika aplikasi yang dibangun menggunakan AWT (Abstract Window Toolkit) ini dijalankan pada Sistem Operasi Windows. Maka aplikasi ini akan terlihat seperti aplikasi Windows pada umum-nya, dan begitu juga jika dijalankan pada Sistem Operasi Mac ataupun GNU/Linux. Kenapa ini bisa terjadi, karena AWT (Abstract Window Toolkit) ini benar-benar memanggil native subrutin untuk menggambar setiap komponen-nya ke layar.

    b)  SWT (Standart Widget Tookit)
SWT (Standart Widget Toolkit) adalah sebuah GUI Toolkit yang dikeluaran oleh IBM sebagai alternatif dari AWT/Java Swing milik SUN Microsystem. SWT terdapat pada package java.swt. package java.swt berisis komponen-komponen GUI yang bersifat platform sistem operasi.
Tampilan dari java.swt menyesuaikan dengan sistem operasi sehingga mengakibatkan dependensi sistem. Namun performa dari SWT ini sama dengan swing. Yang membedakan antara SWT (Standart Widget Toolkit) dan AWT/Java Swing adalah SWT ini benar-benar mengakses native GUI library yang terdapat pada Sistem Operasi melalui JNI (Java Native Interface).

    c)  SWING
Java Swing adalah librari java yang digunkan untuk menciptakan Grafik User Interface (GUI). Dengan Java Swing kita dapat membuat user interface yang cross platform atau OS independent. Artinya user interface yang kita buat dapat dijalankan pada system operasi apa saja (OS yang suport Java) dengan tampilan yang relative sama. Bahkan kita dapat membuat user interface yang menyerupai Windows XP, Mac OS atau Linux tanpa tergantung dari OS yang kita gunakan. SWING, adalah salah satu bagian dari Java Foundation Classes (JFC). Pada JFC ini juga terdapat fasilitas untuk menambahkan Rich Graphic Functionality.

Langsung saja kita buat program GUI pada Geany, Pilih menu file > New (with template) > main.java


Ketikkan program dibawah ini



Simpan program dengan nama BelajarGui.java. Setelah itu lakukan proses kompile pada program. Pilih Build > Compile (F8). Kompile program berfungsi untuk melihat apakah source code yang dibuat telah sukses atau gagal.



Jika terlihat tulisan compilation successfully, berarti source code yang dibuat telah berjalan dengan baik. Setelah itu jalankan program tersebut. 



Program Selesai.

Penjelasan program:
 
//Baris program ini merupakan baris yang berfungsi untuk mengimport semua yang ada pada package javax.swing, agar dapat mengunakan semua class yang terdapat pada package tersebut.


//Baris program ini berfungsi untuk mengimport semua yang ada pada java.awt, agar dapat mengunakan semua class yang terdapat pada package tersebut.


//Baris program ini merupakan pembentukkan / pembuatan kelas dengan nama BelajarGui.


//Baris program ini berfungsi dimana objek BelajarGui memanggil method setSize pada class JFrame. Sendangkan method setSize sendiri berfungsi untuk memberikan/menentukan ukuran height dan width pada objek Frame.


//Baris program ini merupakan baris utama


//Baris ini berfungsi untuk intansiasi objek (pembentukkan objek) frame dari kelas BelajarGui dan memberikan nilai string ("Belajar GUI Java") pada konstruktor BelajarGui untuk memberikan judul pada objek gui pada saat di run.


//Baris program ini berfungsi, dimana objek gui mengakses method setVisible pada classBelajarGui. 
setVisible (true) berfungsi untuk menampilkan objek gui apabila bernilai true berarti ditampilkan dan apabila bernilai false maka tidak akan ditampilkan.


//Baris program ini berfungsi untuk mengakses method setDefaultCloseOperation yang berfungsi apabila tombol close maka frama akan di close.

Daftar Pustaka
- Lestary, Neny. 2013. Java GUI http://nenylestary.blogspot.com/2013/12/java-gui.html/. Diakses tanggal 6 April 2015
- Dicky. 2008. Laporan Praktikum Java. https://dickynd.wordpress.com/2008/09/22/laporan-praktikum-java/. Diakses tanggal 6 April 2015
Nama / NIM  : Putri Isma Oktawiani / 1404505043
Jurusan / Fakultas / Perguruan Tinggi : Teknologi Informasi / Teknik / Universitas Udayana
Mata Kuliah :  Pemrograman Berorientasi Objek (B)
Dosen :  I Putu Agus Eka Pratama, ST., MT


Selamat malam readers, udah pada tau kan bagaimana proses kerja program kasir? Sesuai namanya program kasir dimaksudkan untuk menghitung seberapa banyak barang yang telah dijual. Program kasir banyak kita jumpai pada minimart, supermarket, dan tempat - tempat belanja lainnya.   Langsung saja kita buat program Kasir pada Geany, Pilih menu file > New (with template) > main.java


Ketikkan program dibawah ini

Simpan program dengan nama Main.java. Setelah itu lakukan proses kompile pada program. Pilih Build > Compile (F8). Kompile program berfungsi untuk melihat apakah source code yang dibuat telah sukses atau gagal.



Jika terlihat tulisan compilation successfully, berarti source code yang dibuat telah berjalan dengan baik. Setelah itu jalankan program tersebut. 


Penjelasan program :

//Import java yang berfungsi meminta inputan user

 
//Merupakan baris class dan nama class di sini harus sama dengan nama Main.java


//Merupakan baris awal program utama

 
//Berfungsi sebagai inisialisasi java library scanner. Dimana kita membuat objek baru dengan nama scan


Membuat variabel harga dengan tipe data bilangan bulat yaitu integer dan melakukan inisialisasi pembayaran awal


;
Membuat variabel baru dengan tipe sata integer dan melakukan  inisialisasi harga kelima menu
Selanjutnya membuat menu untuk kelima menu diatas, menu disesuaikan dengan pilihan menu diatas


 //Pengguna diperintahkan untuk memasukkan data apakah akan melanjutkan atau tidak. Apabila mengetik huruf y maka akan melanjutkan memilih menu kembali apabila mengetik huruf t maka akan terjadi proses penghitungan total pembayaran.

;
//Menghitung total pembayaran dari menu yang telah dipilih.

Selasa, 31 Maret 2015

Nama / NIM  : Putri Isma Oktawiani / 1404505043
Jurusan / Fakultas / Perguruan Tinggi : Teknologi Informasi / Teknik / Universitas Udayana
Mata Kuliah :  Pemrograman Berorientasi Objek (B)
Dosen :  I Putu Agus Eka Pratama, ST., MT.

Pada artikel sebelumnya, saya sedikit menjelaskan apa itu UML. Langsung saja kita lihat pengertian UML secara garis besar.

Unified Modeling Language (UML) adalah himpunan struktur dan teknik untuk pemodelan desain program berorientasi objek (OOP) serta aplikasinya.  UML adalah suatu bahasa yang digunakan untuk menentukan, memvisualisasikan, membangun, dan mendokumentasikan suatu sistem informasi. UML dikembangkan sebagai suatu alat untuk analisis dan desain berorientasi objek oleh Grady Booch, Jim Rumbaugh, dan Ivar Jacobson. Namun demikian UML dapat digunakan untuk memahami dan mendokumentasikan setiap sistem informasi. Penggunaan UML dalam industri terus meningkat. Ini merupakan standar terbuka yang menjadikannya sebagai bahasa pemodelan yang umum dalam industri peranti lunak dan pengembangan sistem.

Berikut akan dijelaskan apa itu use case diagram.
Use Case Diagram
Use case diagram digunakan untuk memodelkan bisnis proses berdasarkan perspektif pengguna sistem. Use case diagram terdiri atas diagram untuk use case dan actor. Actor merepresentasikan orang yang akan mengoperasikan atau orang yang berinteraksi dengan sistem aplikasi.
Use case merepresentasikan operasi-operasi yang dilakukan oleh actor. Use case digambarkan berbentuk elips dengan nama operasi dituliskan di dalamnya. Actor yang melakukan operasi dihubungkan dengan garis lurus ke use case.

Contoh kasus yang digunakan adalah membuat sistem informasi akademik. Disini saya menggunakan aplikasi Dia Diagram. Untuk yang belum punya bisa didownload terlebih dahulu. Langsung saja untuk membuat file .dia buka menu File > New.


Selanjutnya kita buat desain dari sistem informasi akademik seperti pada gambar dibawah.


Simpan hasil yang telah dibuat dengan nama Use Case,dia


Berikutnya, export hasil .dia menjadi dalam bentuk gambar. Klik menu File > Export. Simpan dengan nama Use Case.jpg. Ini dia hasil gambar dalam bentuk jpg

.


Penjelasan hak akses:

Adapun gambaran dalam sistem ini dan beberapa aktor yang terlibat dalam sistem, yaitu:

1. Dosen pengajar
Dosen pengajar disini memiliki tanggung jawab dalam hal pemberian nilai. Contoh fitur-fitur yang dapat dilakukan dosen pengajar adalah dalam hal pembuatan jadwal, melihat absensi mahasiswa, dan pengisian daftar nilai.

2. Dosen Pembimbing Akademik
Dosen pembimbing akademik disini memiliki peranan dalam hal pengisian KRS.

3. Staff Bagian Administrasi Akademik
Staff Bagian Administrasi Akademik disini memiliki peran mengelola semua yang berhubungan dengan sistem informasi akademik. Contoh fitur – fitur yang dapat dilakukan adalah pembuatan jadwal, pengisian KRS, Absensi, pengisian daftar nilai, mencetak indeks prestasi dan mencetak indeks prestasi kumulatif.

4. Mahasiswa
Mahasiswa disini memiliki peranan sebagai orang yang menerima data/nilai. Adapun fitur-fitur yang dapat dilakukan oleh mahasiswa adalah mencetak jadwal kuliah, pengisian KRS, absensi, mencetak indeks prestasi dan mencetak indeks prestasi kumulatif. 

Selanjutnya kita mengenal sequence diagram,
Suatu sequence diagram adalah suatu penyajian perilaku yang tersusun sebagai rangkaian langkah-langkah percontohan dari waktu ke waktu. Sequence diagram digunakan untuk menggambarkan arus pekerjaan, pesan yang sampaikan dan bagaimana elemen-elemen di dalamnya bekerja sama dari waktu ke waktu untuk mencapai suatu hasil. Lansung saja kita lihat sequence diagram pada kasus sistem informasi akademik.

Pembuatan Jadwal




Cetak Jadwal

Pengisian KRS

Absensi


Pengisian Daftar Nilai

Cetak Indeks Prestasi


Cetak Indeks Prestasi Kumulatif 

Selesai, use case diagram sistem informasi telah selesai dibuat.

Daftar Pustaka
- Wikipedia. 2015. Unified Modeling Languange. http://id.wikipedia.org/wiki/Unified_Modeling_Language. Diakses tanggal 17 Maret 2015
- Jelajah Internet. 2014. Pengertian Use Case Diagram dan Deskripsinya. http://www.jelajahinternet.com/2014/10/pengertian-use-case-diagram-deskripsi.html Diakses tanggal 17 Maret 2015
- Permana, Yogi. 2013. Sequence Diagram. http://yogiperman4.blogspot.com/2013/05/sequence-diagram.html. Diakses tanggal 31 Maret 2015
- Masterdiagram, 2013. UML Sistem Informasi Akademik. http://www.masterdiagram.tk/2013/01/uml-sistem-informasi-akademik.html. Diakses tanggal 31 Maret 2015


Nama / NIM  : Putri Isma Oktawiani / 1404505043
Jurusan / Fakultas / Perguruan Tinggi : Teknologi Informasi / Teknik / Universitas Udayana
Mata Kuliah :  Pemrograman Berorientasi Objek (B)
Dosen :  I Putu Agus Eka Pratama, ST., MT.

Kali ini saya akan membahas artikel mengenai overriding.
Overriding adalah method subclass sama dengan method super class, parameternya sama tetapi pernyataan atau implementasinya berbeda. Jadi overriding mempunyai nama method yang sama, jumlah parameter dan tipe parameter serta nilai kembalian (return) method yang di override. Jika method memiliki modifier akses public, method overridenya juga harus public.
Ada dua alasan mengapa melakukan overriding :
1.   Mendefensikan kembali method kelas induk secara total.
2.   Menambah behavior tertentu pada method kelas induk.

Langsung saja kita buat program Overrriding pada Geany, Pilih menu file > New (with template) > main.java



Berikut contoh dari Overriding pada java dengan nama super calss nya adalah Nama dan sub class nya adalah Siapa. Ketikkan source code berikut.

Setelah source code dibuat, simpan dengan nama Nama.java


Kompile program diatas untuk melihat apakah source code yang dibuat telah sukses atau gagal.


Jika terlihat tulisan compilation successfully, berari source code yang dibuat telah berjalan dengan baik. Setelah itu jalankan program tersebut.


Penjelasan program :
Pada program di atas terlihat bahwa method Sapa() pada super class(class Nama) di override di sub class(class Siapa) . Parameter pada kedua class tersebut sama yaitu tidak mempunyai paramater alias kosong, tetapi perbedaannya adalah implementasinya yaitu mencetak kalimat yang berbeda.

Daftar Pustaka:
http://top-ilmu.blogspot.com/2012/12/overloading-dan-overriding-pada-java.html
Nama / NIM  : Putri Isma Oktawiani / 1404505043
Jurusan / Fakultas / Perguruan Tinggi : Teknologi Informasi / Teknik / Universitas Udayana
Mata Kuliah :  Pemrograman Berorientasi Objek (B)
Dosen :  I Putu Agus Eka Pratama, ST., MT.
Selamat malam readers, saya akan share bagaimana membuat program aritmatika. Udah pada tau kan program aritmatika? Program yang terdiri dari penambahan, pengurangan, perkalian dan pembagian. Kali ini saya menggunakan aplikasi Geany. Selain aplikasi geany kalian dapat menggunakan IDE Netbeans ataupun JCreator. Untuk memulai membuat program dengan IDE Geany,
Klik File > New (With template) > main.java
Ketikkan kode program berikut pada compiler java yang kalian miliki.
/**
Simpan file dengan nama aritmatika.java. Perlu diperhatikan nama class utama pada java harus sama dengan nama file yang disimpan.


Kemudian kompile program yang telah dibuat.


Maka, akan muncul hasil program yang telah dibuat tadi.


Penjelasan program :
Tipe data int pada program diatas digunakan untuk mendefinisikan bilangan bulat. Tipe data double pada program digunakan untuk menuliskan bilangan pecahan. Variabel bil1 menyimpan nilai 12 dan variable bil2 menyimpan nilai 6. Variabel jumlah menampung penjumlahan bil1 dan bil2. Variabel kurang menampung pengurangan bil1 dan bil2. Variabel kali menampung perkalian bil1 dan bil2. Variabel bagi menampung pengurangan bil1 dan bil2.
Pada operator aritmatika, Operator ini mengikuti bermacam-macam prioritas yang pasti sehingga compilernya akan tahu yang mana operator untuk dijalankan lebih dulu dalam kasus beberapa operator yang dipakai bersama-sama dalam satu pernyataan.

Gallery

Most Commented

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

2014 © Planer - Responsive Blogger Magazine Theme
Planer theme by Way2themes